kecewa :(

0

Salah satu sifat manusia yang sering dilakukan adalah berbohong, tidak ada manusia yang tidak pernah berbohong, termasuk saya. Namun tatkala juga bisa saya yang dibohongi bukan membohongi. Saat kita tidak tau apa yang sebetulnya terjadi pasti kita merasa tenang namun saat mengetahui bahwa kita telah dibohongi sangat menyakitkan,, Huh... Dan hal inilah yang terjadi pada saya. Kesal menyelimuti saya saat ini, dan juga rasa bingung. untuk apa membohongi??
bukan untuk pertama kali saja saya dibohongi, namun sudah sering dengan orang yang berbeda-beda pula...wah..wah..dan rasanya sama..MENGESALKAN. huft... Namun hal itu mulai reda saat saya berbicara dengan TUHAN, memang teman yang setia, selalu dapat menghibur disaat yang tepat....
seperti lagu yang heboh sekarang "ya sudahlah". TUHAN tau apa yang terbaik. :))

sambutan idul fitri :D

0

9 September pagi, hujan yang deras menyambutku saat pertama kali membuka mata. wah..wah... jadi semakin malas untuk bangun, hee. Pagi itu saya sekeluarga berencana untuk berangkat ke Banjarbaru, namun keberangkat di tunda sampai jam 12 siang. perjalanan kami cukup lama sekitar 9 jam :P. Karena kami sering berhenti, maklum menggunakan sepeda motor jadi sering pegel-pegel. Ketika sampai di anjir banjar hari sudah gelap, dan duarrr...kembang api bersemarak dimana-mana..waahh pemandangan malam yang bagus sekali :D. Serasa orang TOP disambut dengan banyak kembang api, bukan itu saja, tapi ada juga "laduman" bunyinya nyaring sekali dan cukup membuat orang yang lewat terkejut. Sampai di Jembatan Barito, pemandangan langit yang penuh dengan kembang api semakin terlihat indah, saya sungguh menikmati perjalanan itu sehigga mamah saya melambatkan laju kendaraannya. Tak terasa kami sudah sampai di Banjarmasin dan bunyi kembang api masih menemani sepanjang perjalanan kami. Namun saat mendekati Landasan Ulin semarak kembang apinya mulai lenyap karena waktu telah menunjukkan jam 21.30 WITA. Sampai dirumah, tambi dan bue saya belum tidur, karena menunggu kedatangan kami, tapi mata saya sudah tidak bisa diajak kompromi lagi, sehinnga malam itu tidak bisa lagi mengobrol dengan mereka. Setelah melakukan kewajiban sebelum tidur, saya tidur sampai tidak mengetahui kalau matahari sudah bersinar lagi..Haa:D

kecewa :(

Salah satu sifat manusia yang sering dilakukan adalah berbohong, tidak ada manusia yang tidak pernah berbohong, termasuk saya. Namun tatkala juga bisa saya yang dibohongi bukan membohongi. Saat kita tidak tau apa yang sebetulnya terjadi pasti kita merasa tenang namun saat mengetahui bahwa kita telah dibohongi sangat menyakitkan,, Huh... Dan hal inilah yang terjadi pada saya. Kesal menyelimuti saya saat ini, dan juga rasa bingung. untuk apa membohongi??
bukan untuk pertama kali saja saya dibohongi, namun sudah sering dengan orang yang berbeda-beda pula...wah..wah..dan rasanya sama..MENGESALKAN. huft... Namun hal itu mulai reda saat saya berbicara dengan TUHAN, memang teman yang setia, selalu dapat menghibur disaat yang tepat....
seperti lagu yang heboh sekarang "ya sudahlah". TUHAN tau apa yang terbaik. :))

sambutan idul fitri :D

9 September pagi, hujan yang deras menyambutku saat pertama kali membuka mata. wah..wah... jadi semakin malas untuk bangun, hee. Pagi itu saya sekeluarga berencana untuk berangkat ke Banjarbaru, namun keberangkat di tunda sampai jam 12 siang. perjalanan kami cukup lama sekitar 9 jam :P. Karena kami sering berhenti, maklum menggunakan sepeda motor jadi sering pegel-pegel. Ketika sampai di anjir banjar hari sudah gelap, dan duarrr...kembang api bersemarak dimana-mana..waahh pemandangan malam yang bagus sekali :D. Serasa orang TOP disambut dengan banyak kembang api, bukan itu saja, tapi ada juga "laduman" bunyinya nyaring sekali dan cukup membuat orang yang lewat terkejut. Sampai di Jembatan Barito, pemandangan langit yang penuh dengan kembang api semakin terlihat indah, saya sungguh menikmati perjalanan itu sehigga mamah saya melambatkan laju kendaraannya. Tak terasa kami sudah sampai di Banjarmasin dan bunyi kembang api masih menemani sepanjang perjalanan kami. Namun saat mendekati Landasan Ulin semarak kembang apinya mulai lenyap karena waktu telah menunjukkan jam 21.30 WITA. Sampai dirumah, tambi dan bue saya belum tidur, karena menunggu kedatangan kami, tapi mata saya sudah tidak bisa diajak kompromi lagi, sehinnga malam itu tidak bisa lagi mengobrol dengan mereka. Setelah melakukan kewajiban sebelum tidur, saya tidur sampai tidak mengetahui kalau matahari sudah bersinar lagi..Haa:D