Perambatan kalor pada air yang direbus


Kalor adalah perpindahan energy.Oleh karena itu, kalor dapat diubah menjadi energy.
Pada riset saya mengenai perpindahan kalor yaitu perpindahan secara konveksi pada saat merebus air. Ketika mamah saya menyuruh saya merebus air menggunakan kompor minyak tanah, saya mengamati perubahan(kejadian) selama air menuju titik didih. Awalnya api yang menyala pada kompor tidak berpengaruh apa-apa pada air yang berada dalam ceret. Namun lama kelamaan suhu dalam ceret itu naik dan menyebabkan berat dan volume air berkurang sedikt demi sedikit yang disertai dengan bunyi dari lubang ceret dan gelembung-gelembung yang muncul dipermukaan air. Itulah yang menandakan bahwa air sudah mendidih (masak).
Dari kejadian itu, air yang mendidih telah mengalami perpindahan kalor secara konveksi. Secara teoritis konveksi adalah perpindahan kalor yang terjadi karena adanya aliran partikel-partikel zat perantara.Dalam hal ini kalor mengalir bersama aliran partikel-partikel itu. Yang menyebabkan volume air berkurang adalah karena massa jenis air berkurang( karena dipanasi).Selama pemanasan, massa jenis air berkurang secars terus menerus sehingga terjadi aliran air secara vertical. Aliran air itulah yang menyebabkan kalor dapat tersebar ke seluruh bagian air.

1 komentar:

hartini mengatakan...

gambarnya kurang besar ,,,, :)

Posting Komentar

Perambatan kalor pada air yang direbus


Kalor adalah perpindahan energy.Oleh karena itu, kalor dapat diubah menjadi energy.
Pada riset saya mengenai perpindahan kalor yaitu perpindahan secara konveksi pada saat merebus air. Ketika mamah saya menyuruh saya merebus air menggunakan kompor minyak tanah, saya mengamati perubahan(kejadian) selama air menuju titik didih. Awalnya api yang menyala pada kompor tidak berpengaruh apa-apa pada air yang berada dalam ceret. Namun lama kelamaan suhu dalam ceret itu naik dan menyebabkan berat dan volume air berkurang sedikt demi sedikit yang disertai dengan bunyi dari lubang ceret dan gelembung-gelembung yang muncul dipermukaan air. Itulah yang menandakan bahwa air sudah mendidih (masak).
Dari kejadian itu, air yang mendidih telah mengalami perpindahan kalor secara konveksi. Secara teoritis konveksi adalah perpindahan kalor yang terjadi karena adanya aliran partikel-partikel zat perantara.Dalam hal ini kalor mengalir bersama aliran partikel-partikel itu. Yang menyebabkan volume air berkurang adalah karena massa jenis air berkurang( karena dipanasi).Selama pemanasan, massa jenis air berkurang secars terus menerus sehingga terjadi aliran air secara vertical. Aliran air itulah yang menyebabkan kalor dapat tersebar ke seluruh bagian air.

1 Comment:

  1. hartini said...
    gambarnya kurang besar ,,,, :)

Post a Comment